» » » Beberapa Jenis Burung Betet

Sapa ni yang punya Burung Betet???

Burung ini merupakan salah satu jenis burung paruh bengkok. Burung paruh bengkok secara ilmiah dikelompokkan ke dalam bangsa (ordo) Psittaciformes dan hanya memiliki suku (famili) tunggal, yaitu Psittacidae yang dalam bahasa Inggris dikenal sebagai parrot.

Suku ini dibagi 3 anak suku berdasarkan morfologi dan kebiasaan makannya, yakni burung kakatua (Cacatuiinae), nuri (Loriinae), dan betet (Psittaciinae). Di seluruh dunia tercatat ada 328 jenis burung paruh bengkok, sementara di Indonesia sendiri terdapat 76 jenis (23,17%) dan 14 jenis (18,42%) di antaranya merupakan burung yang dilindungi.

Betet mempunyai bentuk lidah dan cara makan yang serupa dengan kakatua. Bentuk dan struktur lidah betet tidak sekuat dan sekokoh lidah kakatua, tetapi lebih kuat dibanding nuri. Selain itu, yang membedakan kelompok betet dengan kakatua adalah tidak adanya bulu jambul yang dapat ditegakkan di kepalanya.

Warna bulu burung betet tidak sekaya nuri, tetapi umumnya terbatas pada warna hijau dan merah saja. Penyebaran anak kelompok betet ini adalah yang terluas di antara bangsa paruh bengkok. Anggota kelompok ini dapat dijumpai di Afrika, Asia, Amerika Selatan, Australia, dan sekitar Kepulauan Pasifik.

Berikut ini beberapa jenis burung anggota kelompok betet:
Betet-kelapa punggung- biru dan kastura Sulawesi (Tanygnathus Sumatranus).

Tubuh burung ini didominasi oleh warna hijau, bagian bawah dan mantel berwarna hijau kekuningan pada jantan, dan hijau tua pada betina serta biru muda pada tepi bulu sayap. Punggung dan daerah pinggang berwarna biru, ujung ekor berwarna hijau kekuningan pada burung jantan, paruh berwarna merah, dan betina berwarna putih krem. Iris kuning muda. Panjang tubuh sekitar 32 cm.

Serindit paruh-merah atau serindit Sulawesi (Loriculus Exilis).
Jenis burung ini termasuk burung yang mungil karena hanya berukuran sekitar 10 cm. Kebiasaan yang menarik dari burung ini adalah selalu beristirahat dengan bergantungan pada kawat atau ranting pohon, dengan posisi kaki di atas dan kepala di bawah. Warna dominan adalah hijau dengan punggung berwarna merah.

Nuri bayan atau bayan (Eclectus Roratus)
Burung ini berukuran 35 cm. Terdapat perbedaan morfologi yang mencolok antara burung jantan dan betina. Pada burung jantan, warna dominannya hijau dengan sedikit bercak merah pada bagian sayap sebelah dalam. Sementara pada burung betina warna utamanya merah dengan atau tanpa bercak ungu pada bagian dada serta kuning pada bagian ujung ekornya.

Serindit sangihe (Loriculuscatamene)
Burung ini merupakan burung endemik di Pulau Sangir yang terletak di sebelah utara Sulawesi. Berukuran kecil (13,5 cm), tubuh didominasi warna hijau. Mahkota dan tenggorok bewarna merah. Paruhnya hitam dan iris putil kekuningan.

About ADM

Hi there! I am Hung Duy and I am a true enthusiast in the areas of SEO and web design. In my personal life I spend time on photography, mountain climbing, snorkeling and dirt bike riding.
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Leave a Reply

Nonton