Wahhh.... Ini merupakan salah satu alat vital untuk Anda para Hobi Highking. Tentu Anda tidak asing dengan Tali karmantel meskipun hanya terlihat hanya sebuah tali tapi ini bisa jadi menyelamatkan nyawa Anda. Tali karmentel ini terdiri dari dua bagian, inti dan kulit dengan kelenturan mencapai 20%. Yang terkenal adalah buatan Edelrid, Beal, dan Mammut. Ukuran karmantel yang umum digunakan untuk kegiatan alam bebas adalah yang berdiameter 9 – 11 mm.
Jenis-jenis Tali Karmentel
- Statis, Jenis tali ini kurang lentur dan daya regang sekitar 15% biasa digunakan untuk rappelling.
- Dinamis, tali ini lentur dengan daya regang sekitar 30 % biasa digunakan untuk climbing
- Semi, daya regang antara dinamis dan statis dapat digunakan untuk climbing maupun rappelling.
- Dynamic (dinamis) kelenturannya 5-20% pada berat max yang diberikan, lentur, dan umumnya berwarna mencolok.
- Static (statis), kelenturan 2-5% pada berat max yang di berikan, kaku, dan biasanya digunakan untuk rappeling atau Single Rope Technic (SRT).
- Tidak tahan terhadap gesekan dengan batu tebing, terutama tebing laut.
(Dianjurkan untuk tidak menginjak menginjak tali jenis ini) - Peka (tidak tahan) terhadap bahan kimia.
- Tidak tahan terhadap panas.
- Usahakan tali jangan terlalu banyak terkena sinar matahari
- Cuci tali kemudian keringkan di tempat yang tidak terlalu panas
- Jaga tali jangan sampai tergesek benda tajam
- Bila sudah kering gosok tali dengan menggunakan lilin
- Tergesek benda tajam
- Terlalu banyak terkena sinar matahari
- Pemakaian yang tidak selayaknya, missal: tali dinamis dipakai untuk rappeling
No comments: